Bang Yos Komit Bangun Intelijen Tangguh dan Profesional

0
JAKARTA - Setelah resmi dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutiyoso mengaku, dalam waktu dekat dirinya akan mengenali BIN lebih dalam.
Tujuannya agar lebih mengetahui seluk beluk organisasi intelijen, mulai dari SDM hingga perlengkapan yang dimiliki.

"Apa yang telah dirintis oleh Pak Marciano, akan saya lanjutkan. Pastinya sasaran kita ke depan akan membangun intelijen yang tangguh dan profesional. Jadi, ke depan banyak sekali pekerjaan yang menghadang kita," ujar Sutiyoso di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/7/2015).

Pekerjaan intelijen, kata pria yang akrab disapa Bang Yos itu, memerlukan banyak sekali informasi dari berbagai sumber. Oleh karenanya, ke depan BIN akan lebih terbuka alias transparan.

"Artinya, akan memberikan peluang kepada masyarakat untuk memberikan informasi apa saja, berpartisipasi yang ada kaitannya dengan keamanan negara," terangnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, salah satu permasalahan yang bakal menghadang ke depannya adalah paham radikalisme.

"Salah satunya itu yang perlu kita waspadai, radikalisme, juga terorisme, karena mereka bisa melakukan doktrin lewat dunia maya," ucap Bang Yos.

"Sementara pengguna internet, IT, maupun teknologi komunikasi itu terbesar nomor enam di dunia, Indonesia itu. Dan dari sekian puluh juta yang menggunakan itu, mayoritasnya adalah anak-anak muda yang masih labil, yang mudah untuk didoktrin," terangnya.

Karena itu, Bang Yos ingin ke depan BIN harus melakukan counter terhadap persoalan tersebut.
"Untuk melakukan itu, kita harus memiliki alat yang super canggih. Seperti apa, tentu ini masalah teknis yang enggak bisa saya jelaskan kepada kalian," tutup Bang Yos.(put)