PRTV

SURABAYA -Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap korban jatuhnya pesawat AirAsia. Kali ini walikota Surabaya telah berkoordinasi dengan tempat kremasi Adi Jasa yang berada di Jalan Demak Surabaya untuk kepentingan pengurusan dan pemakaman jenazah korban.

"Saya tadi sudah menemui pihak Adi Jasa untuk menyediakan tempat persemayaman di Adi Jasa. Tapi mereka tidak bisa menyediakan satu per satu kamar. Mereka biasanya massal. Kapasitasnya bisa menampung sampai 80-an," terang Risma saat meninjau keluarga korban di Mapolda Jawa Timur, Kamis (01/01/2015).

Risma menerangkan bahwa dia hanya membantu, namun semua tergantung permintaan keluarga korban.

"Di Adi Jasa itu kan menyediakan per kamar untuk satu keluarga. Ada kamar-kamar untuk kremasi itu. Tapi (untuk korban AirAsia yang berjumlah banyak) Adi Jasa tidak bisa menampung satu per satu, maunya massal," ulang Risma.

Wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan itu juga menyebut, tempat kremasi yang disiapkan pihaknya di Adi Jasa itu tidak hanya untuk korban dari Surabaya saja, tapi juga dari luar kota.

"Tadi keluarga yang dari Malang juga minta ke saya (keluarganya yang jadi korban AirAsia) mau ikut dikremasi di Adi Jasa. Ada juga yang meminta langsung dibawa ke Malang saja. Tapi kita tetap sediakan," katanya.

Untuk korban AirAsia yang beragama Islam, alumnus Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) ini juga mengaku menyiapkan pemakaman di komplek Pemakaman Umum Keputih, Surabaya.

"Ya memang penumpangnya kan ada yang beragama Islam, tapi hanya sedikit. Kita sudah sediakan di Keputih. Kita juga sudah menempatkan alat-alat berat di sana (Keputih)," pungkas Risma. (pur)