PRTV

Surabaya - Pemkot Surabaya  meminta organisasi masyarakat Islam menjaga iklim kondusif selama puasa Ramadhan.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa Perlindungan Masyarakat (Bakesbanglinmas) Kota Surabaya Soemarno, Kamis (4/6/2013) menghimbau ormas  tidak melakukan sweeping tempat rekreasi hiburan umum (RHU) tanpa adanya koordinasi dengan pihak aparat setempat.

Pasalnya, pihaknya membuka posko Ramadhan di kantor Bakesbanglinmas untuk

"Kalau mereka ingin Ramadhan lebih khusuk,  serahkan kepada petugas. Selama ini setiap laporan kita tindak lanjuti," katanya.

Sumarno mengatakan,  adanya tempat pengaduan yang disediakan Pemerintah Kota sudah dilakukan setiap menjelang dan selama bulan Ramadhan.

"Alhamdulillah selama ini belum ada ormas Islam yang bertindak di luar kontrol. Sempat ada ormas yang keliling ke sesjumlah RHU menjelang Ramadhan tahun lalu, namun tidak merusak hanya sekedar mengingatkan saja," ujarnya.

Jika ada ormas Islam yang tetap nekat melakukan penertiban tanpa kordinasi dengan aparat setempat, Soemarno mengatakan pihaknya tidak segan-segan memberikan peringatan keras kepada ormas tersebut. Namun demikian, pihaknya yakin jika ormas Islam di Surabaya mempercayakan keamanan dan kondusifitas ibadah puasa Ramadhan kepada Pemkot Surabaya.

"Komunikasi kita juga baik dengan mereka (ormas, Red)," katanya.

Apalagi,  untuk pelaksanaan puasa Ramadhan tahun ini semua spa maupun karaoke keluarga harus tutup.

"Sesuai aturan baru, semua spa dan karaoke keluarga harus tutup. Ini beda dengan tahun lalu dimana spa dan karaoke keluarga masih diperbolehkan buka dengan batasan waktu tertentu," katanya.

Jika masih ada RHU yang nekat tetap buka selama Ramadhan, maka pihaknya tidak segan-segan memberikan rekomendasi untuk ditutup. (ahmadiMS)